ILALANG.com,JAKARTA - Abu Bakar Ba'asyir geram divonis 15 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dia membenci proses peradilan terhadap dirinya dan negara yang menurutnya tidak membela agama.
"Bukan kecewa, saya benci karena itu memang zalim, paham enggak?" kata Ba'asyir saat tiba di Markas Besar Polri, Jakarta, Kamis (16/6/2011).
Ba'asyir menolak semua hasil persidangan, karena menurutnya hukum tidak berlaku adil terhadap dirinya dan Islam. "Zalim, hukum zalim makanya saya tolak, itu zalim," ucapnya lantang.
Dia juga menegaskan, negara sedang memusuhi Islam dengan membela kepentingan asing. "Indonesia ini sedang memusuhi Islam, membela merika, paham?" tukasnya.
Ba'asyir menolak semua hasil persidangan, karena menurutnya hukum tidak berlaku adil terhadap dirinya dan Islam. "Zalim, hukum zalim makanya saya tolak, itu zalim," ucapnya lantang.
Dia juga menegaskan, negara sedang memusuhi Islam dengan membela kepentingan asing. "Indonesia ini sedang memusuhi Islam, membela merika, paham?" tukasnya.
Apakah pengadilan pesanan asing? tanya wartawan. "Ya semua ini pesanan asing!" tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar